25 September 2010

Pengaruh camshaft/noken as pada tenaga mesin


Salah satu komponen yang paling penting pada mesin kendaraan yang mempengaruhi karakter dan power untuk mesin yang berjenis 4 stroke Camshaft (noken As). Camshaft atau (bahasa bengkelnya noken as) adalah salah satu komponen mesin yang memiliki fungsi untuk mengatur open-close engine valve (buka-tutup katup) saluran masuk dan buang pada ruang bakar sebuah mesin kendaraan. Cara kerjanya, camshaft akan berotasi didalam mesin secara terus menerus selama mesin mobil dalam keadaan hidup. Bentuk camshaft berupa batangan besi dengan panjang tertentu yang memiliki bentuk khusus dan terdapat beberapa tonjolan landai pada badannya yang disebut Lobe.

Bagian yang bernama lobe inilah yang akan bertugas menggerakkan katup mesin sehingga mampu membuka lubang masuk dan keluar ruang bakar mesin dan waktu buka-tutup inilah yang dapat mempengaruhi tenaga pada sebuah mesin. Oleh karena itu setiap jenis mesin pada mobil dari berbagai merk, pastinya memiliki tenaga dan torsi yang berbeda-beda.


Dalam dunia modifikasi yang berkaitan dengan performa mesin, banyak pemilik mobil yang ingin mengaplikasikan sebuah camshaft custom aftermarket atau biasa disebut camshaft hi-performa, dengan harapan agar performa mesinnya meningkat. Karena biasanya camshaft seperti ini telah dibuat custom dengan desain lobe yang lebih tinggi dan besar dibandingkan camshaft orisinil bawaan pabrik. Banyak produsen parts racing yang memproduksi camshaft hi-performa yang didesain untuk mesin mobil merek dan tipe tertentu.


Dalam hal ini BangSobil merekomendasikan untuk penggunaan camshaft hi-performa adalah bertujuan agar waktu membuka dan menutup katup atau klep bisa dibuat lebih lama dan lebih besar dari keadaan standarnya, sehingga udara yang masuk dan keluar juga semakin banyak, dengan begitu secara otomatis kemampuan putaran mesin pun akan mampu lebih tinggi dari yang standarnya, karena tenaganya bertambah.

Dalam proses aplikasinya, camshaft hi-performa tidak dapat dipasang pada mesin mobil secara langsung (plug and play). Basic spesifikasi mesin harus mengalami perubahan dan disesuaikan lagi agar tetap mampu bekerja secara sempurna setelah menggunakan camshaft hi-performa tersebut. Karena dengan aplikasi part ini, otomatis akan membuat putaran mesin mampu lebih tinggi, sehingga harus didukung komponen mesin lainnya yang dapat bekerja maksimal dalam mesin dengan putaran yang lebih tinggi dari standarnya ini.

Perubahan spesifikasi mesin tersebut seperti meninggikan perbandingan kompresi mesin, caranya adalah dengan memperpendek silinder head ataupun mengganti piston yang kubahnya lebih menonjol. Sebenarnya modifikasi basic spesifikasi mesin akibat aplikasi camshaft hi-performa sangat kompleks, seperti misalnya harus diikuti dengan penggantian beberapa komponen yang berkaitan dengan katup, kopling dan masih banyak lagi. Untuk efek dari penggunaan camshaft hi-performa, hasilnya sangat bervariatif, karena semua tergantung dari bentuk lobe dalam ukuran derajat pada badan camshaft tersebut. Merubah atau mengganti camshaft adalah jalan terakhir untuk meningkatkan performa mesin jadi lebih gahar setelah sebelumnya melakukan modifikasi mesin pada bagian pengapian, remapping ECU, Piggyback dan aplikasi parts racing lainnya.

sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar