25 September 2010

Solusi bila fuel injector kotor


Sistem pengapian kendaraan modern sudah menggunakan injector karena menghasilkan peforma lebih baik dan emisi lebih bersih dibandingkan karburator. Saat ini, hampir semua model mobil menggunakan sistem injeksi dengan beragam istilah. Seperti sistem pengapian lain. Namun, menggunakan injectorjuga ada kelemahannya. Selain lebih mahal dan rumit, kotoran pada bensin bisa membuat kinerjanya memburuk. Hal ini terutama pada mobil-mobil yang jarang dipakai. Hal tersebut ditandai bila mesin mobil mulai misfire (pincang), kasar, penurunan peforma mesin, bahkan tidak bisa distater. Ini semua karena kotoran yangmenyumbat injector. Kotoran ini berasal dari komponen penyusun bahan bakar seperti timbal atau sulfur.


Pada dasarnya mobil dengan sistem injeksi bahan bakar lebih mudah distater karena injector menyemprotkan bahan bakar dalam bentuk kabut halus ke ruang bakar sehingga bahan bakar menguap seketika. Uap bahan bakar inilah yang terbakar.Semakin halus pola penyemprotannya, semakin cepat menjadi uap. Injector yang kotor tidak bisa melakukan prosespengkabutandengan baik.Pola penyemprotannya juga menjaditidak seragam. Bisa jadi dia menyemprotkan lebih banyak bahan bakar ke satu sisi saja dibandingkan sisi lainnya (tidak merata). Bisa pula lemah semprotannya bahkan bisa jadi tertutup sama sekali atau tidak bisa tertutup sama sekali sehingga bahan bakar terus menetes.
 
Inilah penyebab mengapa ada mobil dengan injector ogah hidup atau bila campuran bahan bakarnya di tiap silinder tidak seragam (sebagian silinder mendapat pasokan bahan bakar kaya sementara yang lain miskin) hingga menyebabkan misfire. Pada kondisi ini oksigen di silinder tidak digunakan untuk pembakaran, sehingga terlempar ke pipa ekshaust saat langkah dorong berikutnya. Oksigen sensor yang mendeteksi jumlah oksigen yang tidak digunakan untuk pembakaran menyebabkan computer bereaksi seakan mesin beroperasi dengan campuran bensin miskin. Akibatnya computer fuel injector memerintahkan tambahan bahan bakar ke seluruh silinder. Ini menyebabkan silinder yang semula bekerja dengan pasokan normal menjadi terlalu kaya yang akan menjadikan boros bensin. Jadi problem di injector bisa merambat kemana-mana.

System pasokan bahan bakar biasanya sudah dilengkapi dengan filter yang bisa menangkap kotoran, jadi bagaimana injector bisa kotor. Filter menangkap kotoran berukurang 10- 30 mikron. Pada mesin yang sering bekerja pada putaran rendah, laju bahan bakar yang lewat injector juga lemah, menyebabkan partikel-partikel yang lolos dari filter, menumpuk di katup di ujung penyemprot. Nah, dalam hal ini, BangSobil merekomendasikan agar AutoSobilsesekali menekan pedal akselerasi dalam-dalam, karena tindakan tersebut bisa mengeluarkan tumpukan kotoran yang menyangkut di injector.

Injector pun bisa menjadi kotor karena deposit bergetah (gummy) yang terbentuk di ujung nozzle. Ketika mesin dimatikan, bahan bakar menguap di ujung injector. Bahan bakar yang menguap itu meninggalkan gum residue dibelakangnya. Biasanya dengan menjalankan mesin bisa menghilangkan residu ini. Bisa juga dengan cairah kimia pembersih. Namun, jangan menambahkan terlalu banyak cleaner, karenajustru akan merusak komponen karet pada system bahan bakar.

Sebenarnya, membersihkan injector palingsempurna dilakukan di bengkel resmi. Karena di bengkel resmi,ukuranpengkabutan injectorakan dilakukan fuel pressure gauge, mengaktifkan pomba bahan bakar dan memeriksa tiap injector. Penurunan tekanan pada masing-masing injector di ukur. Bila angkanya mendekati atau sama, artinya semuanya bagus. Bila ada perbedaan, injector perlu dibersihkan dengan injector flush.

Untuk membersihkan injector, teknisi akan melepas injector lines dari mesin dan menghubungkanya dengan tanki lain yang berisi larutan pembersih. Mesinkemudian dihidupkan dan larutan pembersih ini bekerja bukan saja membersihkan injector tapi juga kerak karbon di balik intake valves yang akhirnya membuat aliran campuran udara-bensin mengalir lebih baik. Proses ini harus dikerjakan sangat hati-hati karena larutan pembersih mudah terbakar dan bekerja di tekanan tinggi. Akhirnya saya pun merekomendasikan agarselalu mengisi bahan bakar sesuai dengan rekomendasi di owners manual.

sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar