Akan tetapi, dari penelitian terbaru terungkap bahwa sebagian besar manusia ternyata memiliki perilaku mendasar yang sama dengan makhluk menjijikkan itu. Persamaan itu bahwa manusia dan kecoa lebih banyak menggunakan tangan kanan.
Sebagaimana dikutip ScienceMag, peneliti melakukan penelitian tentang kecoa. Peneliti melepaskan kecoak pada tabung berbentuk Y. Tabung itu sebelumnya sudah diberi aroma vanilla atau ethanol untuk menarik serangga itu melewati percabangan.
Peneliti kemudian mencatat arah mana yang diambil oleh kecoa. Ternyata, 57 persen kecoa dengan antena lengkap lebih memilih mengambil arah ke kanan. Pemilihan arah kanan ini juga tidak berubah meskipun peneliti memotong salah satu antena sensitif kecoa yang berguna sebagai indra peraba dan penciuman.
Temuan yang akan dipublikasikan pada Journal of Insect Behaviour edisi mendatang ini menambah bukti bahwa bahkan otak berukuran terkecil sekalipun memiliki preferensi terhadap arah.
Menurut peneliti, penemuan ini juga bisa dimanfaatkan oleh para biolog yang tengah berusaha mencari cara untuk mengontrol kecoa baik untuk kebutuhan misi penyelamatan saat bencana, ataupun untuk mengontrol hama.