Sebuah kuil secara kasar didefinisikan sebagai struktur yang diperuntukkan bagi kegiatan keagamaan atau spiritual. Kuil-kuil kuno dalam daftar ini dibangun ribuan tahun lalu oleh orang-orang yang agama atau sistem kepercayaannya sudah tidak lagi dipraktekkan. Bangunan-bangunan dibawah ini juga merupakan salah satu struktur buatan manusia tertua yang ditemukan di dunia.
1. Göbekli Tepe
Göbekli Tepe dianggap sebagai kuil pertama atau tertua di dunia. Gobekli Tepe adalah tempat pemujaan yang dibangun di puncak bukit yang terletak tenggara Turki. Göbekli Tepe adalah bangunan megalitikum berbentuk lingkaran, dimana dindingnya terbuat dari batu kering dan terdapat berbagai pilar monolitik berbentuk T dari batu kapur yang tingginya dapat mencapai hingga 3 meter.
Situs ini, didirikan oleh kelompok pemburu nomaden pada sekitar tahun 10.000 SM, sehingga tempat ini dianggap sebagai tempat peribatan buatan manusia tertua yang pernah ditemukan. Yang juga menarik, Gobekli Tepe telah dibangun jauh sebelum manusia tercatat dapat membuat tembikar, menemukan tulisan atau roda, dan juga sebelum pertanian dan peternakan ditemukan.
2. Kuil Ggantija
Kompleks kuil prasejarah Ggantija terletak di atas bukit di pulau Gozo. Kuil ini dibangun pada sekitar tahun 3.600 sampai 3.000 SM. Kuil Ggantija ini adalah kuil paling awal dari beberapa kuil megalitikum di Malta, dan mendahului piramida Mesir dan Stonehenge di Inggris lebih dari 1.000 tahun. Kuil-kuil di Malta juga adalah kuil tertua yang ada di Eropa. Monumen megalitik ini sebenarnya terdiri dari dua kuil, yang dibangun bersisian dan dikelilingi oleh dinding pembatas. Patung-patung dengan jumlah banyak yang ditemukan menunjukkan bahwa kuil ini kemungkinan tempat penghormatan pada dewa kesuburan.
3. Hagar Qim dan Mnajdra
Kompleks megalitikum Hagar Qim terletak di atas tebing di tepi selatan pulau Malta. Sedangkan kuil-kuil Mnajdra terletak sekitar 600 meter di bawahnya. Hagar Qim terdiri dari kuil induk dan tiga struktur megalitikum tambahan di sampingnya. Struktur megalit terbesar di Hagar Qim memiliki ketinggian 7 meter dengan berat sekitar 20 ton. Kuil-kuil ini diperkirakan dibangun antara tahun 3.600 sampai 3.200 SM. Banyak artefak yang ditemukan dari dalam kuil ini menunjukkan bahwa kuil ini dulu digunakan untuk tujuan religius dan bukan sebagai makam karena tidak ada sisa-sisa manusia yang ditemukan.
4. Hypogeum
Hypogeum terletak di Malta dan merupakan satu-satunya kuil bawah tanah prasejarah di dunia. Kuil ini terdiri dari aula, kamar-kamar dan beberapa bagian yang dipahat dari batu. Kuil ini awalnya dianggap sebagai tempat peribadatan, namun bukti terbaru menunjukkan bahwa tempat ini juga dijadikan sebagai pekuburan atau makam pada zaman prasejarah.
Kompleks kuil ini dikelompokkan dalam tiga tingkatan, tingkat atas (yang dibangun antara 3.600 sampai 3.300 SM), tingkat menengah (3.300-3.000 SM), dan tingkat yang lebih rendah (3.150-2.500 SM). Ruangan terdalam di tingkat yang lebih rendah terletak 10,6 meter di bawah tanah. Hanya sejumlah pengunjung yang diperbolehkan masuk dan bisa sampai 2 sampai 3 minggu untuk mengantri mendapatkan tiket masuknya.
5. Stonehenge
Salah satu situs paling terkenal di dunia, Stonehenge terdiri dari batu besar alami yang disusun berdiri secara melingkar dan terletak di barat daya Inggris. Stonehenge dibuat oleh kebudayaan yang tidak meninggalkan catatan tertulis sehingga banyak aspek dari Stonehenge yang masih diperdebatkan. Bukti menunjukkan bahwa monumen batu ini didirikan sekitar tahun 2.500 SM sampai 1.600 SM.
Batu-batu raksasa di situs ini kemungkinan berasal dari tambang batu, yang terletak sekitar 40 kilometer utara lokasi Stonehenge di Marlborough Downs. Tidak diketahui secara pasti apa tujuan Stonehenge didirikan, tetapi banyak ilmuwan yang percaya bahwa monumen ini digunakan sebagai pusat seremonial atau agama. Hari ini, Stonehenge adalah tujuan wisata yang populer di Inggris dan dapat diakses dari beberapa kota di Inggris.
6. Istana Knossos
Terletak sekitar 5 km di selatan dari Heraklion, Istana Knossos adalah kompleks istana Minoan yang paling penting dan paling dikenal di Kreta. Istana besar ini dibangun secara bertahap antara tahun 1700 sampai 1400 SM, dan pernah juga dibangun ulang pada periode yang sama setelah hancur oleh kebakaran.
Istana ini terdiri tempat tidur, ruang resepsionis, ruang pekerja, kuil dan ruang penyimpanan yang semuanya dibangun di sekitar aula utama. Fungsi utama dari istana ini masih diperdebatkan. Istana ini dapat saja telah digunakan terutama sebagai pusat administrasi, pusat agama, atau keduanya, dengan cara yang teokratis. Istana Knossos juga sering dikaitkan dengan legenda Theseus, pahlawan Athena yang membunuh Minotaur.
7. Kuil Amada
Kuil Amada adalah kuil tertua di Nubia dan pertama kali dibangun oleh firaun Mesir Thutmose III pada abad ke-15 SM. Kuil ini didedikasikan untuk dewa Amun dan dewa Re-Horakhty. Beberapa perubahan dan dekorasi dilakukan oleh firaun-firaun selanjutnya. Misalnya, firauin Akhenaten sempat menghancurkan kuil ini, namun saat firaun Seti I berkuasa, kuil ini direstorasi kembalikan. Meskipun kuil ini cukup kecil dan telah runtuh bagian eksteriornya, bagian interior dengan beberapa reliefnya masih dapat dilihat hingga kini.
8. Kuil Luxor
Kuil Luxor terletak di tepi timur Sungai Nil di kota kuno Thebes dan dibangun pada tahun 1.400 SM selama pemerintahan Kerajaan Baru. Kuil ini didedikasikan untuk tiga dewa Mesir, Amun, Mut, dan Chons. Kuil ini juga merupakan pusat dari festival Opet, festival Thebes yang paling penting. Selama festival tahunan ini, patung tiga dewa dikawal dari kuil Amun di Karnak ke kuil Luxor sepanjang jalan dari patung sphinx yang menghubungkan 2 kuil tersebut. Festival ini berlangsung selama 11 hari pada masa pemerintahan Dinasti ke-18, tetapi bertambah menjadi 27 hari pada pemerintahan Ramses III dari Dinasti ke-20.
9. Kuil Seti I
Kuil Seti I adalah kuil dimana mayat Firaun Seti I disemayamkan, dan terletak di tepi barat Sungai Nil di Abydos. Kuil kuno ini dibangun menjelang akhir masa pemerintahan Seti, dan mungkin telah diselesaikan oleh putranya Ramses the Great setelah kematiannya pada tahun 1.279 SM. Kuil ini tidak hanya didedikasikan untuk Seti I, tetapi juga bagi sejumlah dewa Mesir kuno. Relief di dalam kuil ini adalah relief terbaik dan paling rinci di antara seluruh kuil di Mesir. Kuil ini juga berisi Daftar Raja Abydos. Ini adalah daftar kronologis firaun dari banyak dinasti Mesir dari Menes sampai Ramses I, ayah Seti.
10. Kuil Hatshepsut
Kuil Mortuary of Hatshepsut, terletak di tepi barat Sungai Nil. Kuil ini adalah struktur bertiang, yang dirancang dan dilaksanakan oleh Senemut, arsitek kerajaan Hatshepsut, untuk melayani untuk menghormati kemuliaan dewa Amun. Kuil ini dibangun di sebuah tebing yang naik tajam di atasnya dan terdiri dari tiga teras berlapis yang tingginya mencapai 30 meter. Teras ini dihubungkan oleh jalan landai panjang yang pada masa jayanya pernah dikelilingi oleh kebun.