VeHealth - Sebagian wanita menganggap bahwa pria kerap berhemat bila memberi hadiah kepada pasangan. Survei terbaru menemukan hal sebaliknya, pria ternyata sangat royal kepada kekasih dan pasangan mereka.
Sebuah jajak pendapat yang digelar situs kencan online Cupid.com ingin menelaah kemampuan pria memberi hadiah pada pasangan saat Natal. Survei juga ingin mengetahui berapa besar dana yang ingin dihabiskan untuk pasangan saat natal.
Mengutip Female First, hasilnya menunjukkan pria lebih mungkin merogoh kocek lebih dalam dan menghabiskan uang dalam jumlah besar untuk memberi hadiah spesial kepada pasangan mereka.
Saat ditanya berapa banyak yang akan dibelanjakan pada pasangan yang baru saja menjalin hubungan dengan mereka, 32 persen wanita mengatakan takkan membelikan hadiah apa pun, dibandingkan 26 persen pria.
Perbedaan besar terjadi pada hadiah yang berharga mahal. Hanya lima persen wanita yang ingin mengejutkan kekasih baru dengan sebuah hadiah seharga lebih dari �100 (Rp1,5 juta). Sementara itu, 22 persen pria mengatakan dengan senang hati akan memberi pasangan baru mereka dengan hadiah yang lebih mahal dari �100.
Pria memberi lebih, tapi juga menginginkan balasan yang setimpal. Sebanyak 15 persen pria mengatakan akan mengakhiri hubungan bila tak memperoleh hadiah yang sesuai dari pasangan. Sebaliknya, hanya 11 persen wanita merasa nilai sebuah hadiah penting, sehingga akan mengakhiri hubungan bila harganya tak mahal.
Direktur Komunikasi di Cupid.com Sean Wood, mengatakan, "Membeli hadiah Natal adalah sebuah hal yang susah dalam hubungan apa pun. Tetapi, dalam hubungan baru, itu bahkan lebih sulit lagi."
Dia menambahkan, ketidaktahuan mengenai selera dan harga hadiah adalah hal yang membuat orang bingung dalam membeli hadiah. "Sesuatu yang bisa digunakan jauh lebih berharga daripada hadiah-hadiah mahal," ucap Wood.