VeHealth - Kabar baik bagi mereka yang kerap membenci munculnya rambut-rambut halus di kaki, ketiak, atau sejumlah area tubuh yang tak diinginkan. Tanpa repot waxing atau mencukurnya berkala, sejumlah ilmuwan menemukan metode anyar yang lebih permanen.
Tim peneliti dari Universitas Pennsylvania mengembangkan sebuah gel yang membantu menghentikan pertumbuhan rambut di bagian tubuh tertentu. Gel ini mengandung obat cidofovir, yang biasa digunakan untuk menangani infeksi virus di mata.
Melakukan percobaan terhadap sejumlah pria dengan brewok yang terbiasa cukur setiap pagi. Percobaan terbagi dalam tiga kelompok yang dibedakan berdasarkan konsentrasi cidofovir dalam gel.
Kelompok yang diminta menggosokkan gel dengan kandungan cidofovir tertinggi mengalami pertumbuhan brewok lebih lambat, dibandingkan kelompok yang menggosokkan gel dengan konsentrasi rendah. Dan, kelompok yang menggunakan gel palsu tak merasakan efek apapun.
"Semakin tinggi kandungan obat yang dicampur ke dalam gel, semakin besar efeknya dalam memperlambat pertumbuhan dan mengurangi kelebatannya," kata penulis studi, Joy Wan, dikutip Daily Mail.
Melihat hasil percobaan itu, peneliti yakin obat tersebut dapat dikembangkan untuk menggantikan aneka perawatan penghilangan bulu konvensional seperti waxing. Mereka tertantang menciptakan produk ekonomis yang dapat menghentikan pertumbuhan rambut secara permanen.
Namun, mereka harus berhati-hati dalam menemukan keseimbangan formula obat dalam gel. Sebab, dosis tinggi obat tersebut memiliki efek samping seperti sakit kepala, demam, mual, dan penurunan sel darah putih. "Percobaan lebih lanjut akan kami lakukan untuk mengevaluasi konsentrasi ideal."
Pertumbuhan rambut atau bulu-bulu liar di beberapa permukaan kulit wanita biasanya terjadi akibat produksi hormon pria atau androgen yang berlebihan. Kondisi yang kerap dikaitkan dengan sindrom ovarium polikistik atau PCOS.