Berikut ini adalah melihat beberapa mitos yang paling populer, legenda, dan takhayul yang pernah berlayar laut.
Ada sedikit tentang alam yang telah mengilhami mitos dan legenda lebih dari hamparan laut berair. Dari perjalanan dari Odysseys dan Jason untuk teka-teki dari Segitiga Bermuda, perairan dalam dunia telah mengilhami seluruh mitologi, tak tertandingi dalam sejarah. Bahkan sifat tak terduga arus laut dan badai telah melahirkan rasa takut dan daya tarik dalam hati dan pikiran manusia. Tapi ketika orang berpikir tentang misteri laut, salah satu yang pertama yang datang ke pikiran adalah Segitiga Bermuda. Apa ini cerita yang aneh real laut yang nyata, dan mengapa hal itu menginspirasi begitu banyak cerita?
Segitiga Bermuda adalah segitiga imajiner garis yang membentang dari Norfolk, Virginia, di Amerika Serikat, ke Puerto Rico, dan bergabung di pulau Bermuda, dari mana ia mengambil namanya. Kisah-kisah tentang kejadian aneh di wilayah ini hampir setua perjalanan air. Amerika asli yang mendiami wilayah yang disebut air dikutuk, mengklaim bahwa tidak ada orang yang memancing perairan tersebut pernah kembali hidup. Diberikan kepada takhayul kuno, ini adalah kemungkinan berlebihan dibangun pada kenyataan bahwa arus lintas yang kuat dan badai menyeduh cepat di kawasan itu sering terbalik kerajinan memancing mentah dan dengan demikian tenggelam penghuni.
Penjelasan yang sama, bagaimanapun, tidak mencakup misteri kemudian terhubung ke Segitiga Bermuda. Christopher Columbus adalah orang Eropa pertama yang pernah merekam kejadian aneh di wilayah ini. Secara khusus, ia mencatat dalam log bahwa ia melihat bola api di langit. Kemudian, pulau-pulau wilayah itu dikatakan digunakan oleh bajak laut dan bahkan dihantui oleh hantu korban mereka, dan segera menjadi dikenal sebagai "Kepulauan Iblis."
Dikatakan bahwa kompas Columbus pergi rusak (kejadian yang akan terus berlaku selama berabad-abad sesudahnya kompas), dan krunya melihat cahaya aneh dan menakutkan di langit. Columbus bukan yang pertama, dan tentu bukan yang terakhir, mengklaim wilayah yang akan penuh dengan energi misterius. Salah satu penghilangan aneh pertama akhirnya dikaitkan dengan Segitiga Bermuda adalah bahwa dari kru Mary Celeste, pada tahun 1892. Meskipun kapal itu ditemukan, kosong di laut, lepas pantai Portugal, kemudian ahli teori telah mengklaim bahwa Segitiga Bermuda masih penjelasan valid untuk menghilang tiba-tiba kru-nya. Para ilmuwan dan sejarawan, bagaimanapun, tetap skeptis di terbaik. Untuk yang pertama, Maria Celeste seharusnya tidak berlayar di dekat Segitiga, saat ia meninggalkan New York City dan menuju Genoa, Italia. Hal ini juga sangat tidak mungkin bahwa kapal bisa berlayar, utuh, seluruh arus laut berombak tanpa awak untuk membimbingnya.
Untuk semua misteri ini berlayar di laut disebabkan Segitiga Bermuda itu, di udara bahwa legenda dimulai dengan sungguh-sungguh, sekitar akhir Perang Dunia II. Pada tanggal 5 Desember 1945, penerbangan pesawat pembom Avenger US menghilang di salah satu kasus paling terkenal dari Segitiga Bermuda. Setelah komunikasi terakhir yang kompas mereka rusak, Fort Lauderdale, Florida kehilangan kontak dengan semua pesawat lima. Ketika muncul bahwa penerbangan tidak akan membangun kembali kontak, Angkatan Laut mengirimkan sebuah
pencarian dan penyelamatan partai. Partai ini termasuk Martin Mariner, yang mengklaim banyak juga menghilang di Segitiga Bermuda. Beberapa, bagaimanapun, klaim ini tidak terjadi, dan bahwa Mariner meledak hampir dua puluh tiga detik setelah lepas landas, dalam ledakan menyaksikan. Apapun yang terjadi dengan Mariner, tidak ada reruntuhan pesawat dari Flight 19 Avenger pernah pulih, dan tidak ada korban yang pernah datang ke depan untuk menjelaskan apa yang terjadi.
Di antara kecelakaan yang terkenal dan penghilangan dikaitkan dengan Segitiga adalah USS Cyclops, yang menghilang dalam perjalanan ke Norfolk pada tahun 1918, enchantress, terakhir terlihat di lepas pantai South Carolina pada tahun 1965, Tender Angkatan Udara, dalam perjalanan ke Azores pada tahun 1962, dan beberapa pesawat komersial antara tahun 1948 dan 1950.
Ada banyak teori yang diajukan selama bertahun-tahun, mencoba untuk menjelaskan fenomena dari Segitiga Bermuda. Salah satu yang paling populer di kalangan skeptis adalah bahwa itu semua adalah penipuan besar. Teori ini mengklaim ada alasan yang sangat logis bahwa tidak ada puing-puing yang pernah ditemukan. Tidak ada kapal atau pesawat yang pernah benar-benar hilang. Namun, tidak satupun dari pelanggan untuk teori ini pernah mampu menghasilkan salah satu kerajinan atau orang yang telah menghilang di Triangle. Jika itu semua benar-benar adalah tipuan, maka itu adalah tipuan tertua dan paling kompleks yang pernah dirancang.
Berikutnya yang paling populer dari teori jauh lebih ilmiah dan terhormat. Its pendukung klaim, dan dapat membuktikan, bahwa kompas tidak selalu menunjuk ke Utara yang benar, melainkan untuk magnetik Utara, fenomena yang disebut sebagai variasi kompas. Teori ini mengklaim bahwa daerah Segitiga Bermuda memiliki membaca magnet yang tinggi, yang menyebabkan kompas menjadi gila. Teori ini tentu saja menjelaskan masalah kompas, tapi masih tidak apa-apa untuk memecahkan penghilangan membingungkan.
Ada, tentu saja, teori-teori yang jauh lebih imajinatif juga, termasuk pengisap psikis Ed Snedecker yang memutar, corong dari distorsi ruang-waktu yang menyebalkan dalam kerajinan ada terlalu dekat itu seperti lingkaran di wilayah tersebut. Ada juga teori anti-materi, yang mengklaim bahwa pesawat hilang karena perpecahan antara dunia materi dan dunia gaib anti-materi.
Apapun fenomena bertanggung jawab untuk itu, Segitiga Bermuda tidak hanya misteri asea. Ada misteri lain yang melekat ke laut, termasuk Atlantis yang tenggelam, sebuah misteri yang telah bertahan selama ribuan tahun, dan Flying Dutchman, yang penghujatan mengutuk dia untuk berlayar selamanya. Dikatakan bahwa setiap kapal yang datang dalam kontak dengan Flying Dutchman ditakdirkan untuk tenggelam, dan awaknya mati. Cerita lebih mengerikan bahkan mengatakan bahwa awak kapal yang elukan Flying Dutchman akan dikutuk untuk berlayar selamanya, di papan kapal hantu. Lalu, ada cerita-cerita takhayul sirene dan putri duyung dan elang laut perkasa, yang masing-masing baik bisa kutukan atau menyelamatkan pelaut di laut. Banyak pelaut, bahkan ke masa Kristen, melemparkan sebuah penawaran berlebihan kepada Allah lokal Laut, dengan harapan currying nikmat dan mendapatkan berlayar halus dan, dalam kasus nelayan, menangkap baik.
Apapun cerita, apa pun misteri, laut terus menginspirasi penyair, pemimpi, dan pelaut sama, pemberian kemanusiaan repertoar yang kaya dan hidup cerita laut.
']]}
0 Comments
